Berita Terkait BKD D.I. Yogyakarta

Penerapan Ilmu Matematika di Badan Kepegawaian Daerah

Matematika adalah salah satu ilmu yang paling tua dalam kehidupan manusia. Ilmu matematika merupakan ilmu yang dari waktu ke waktu terus berkembang. Matematika selalu berkembang seperti di Tiongkok pada tahun 300 SM, di India pada tahun 100 M, dan di Arab pada tahun 800 M, hingga zaman Renaisans. Kemudian temuan matematika berinteraksi dengan peningkatan yang cepat di dalam laju penemuan matematika yang berlanjut hingga saat ini.

Tidak heran wajah matematika sering di gambarkan sebagai ilmu yang kering, serius dan membosankan dan juga matematika menjadi mata pelajaran yang paling banyak tidak disukai oleh pelajar karena matematika menuntut kita agar dapat berhitung, memecahkan masalah, berpikir logis, berpikir kritis, sistematis dan juga memahami konsep-konsep matematika.

Kenapa kita harus belajar matematika? Belajar matematika melatih kita menjadi manusia yang lebih teliti, cermat dan tidak ceroboh, matematika melatih kita untuk berpikir sistematis, membuat kita menjadi orang yang sabar dalam menjalani kehidupan. Kegunaan matematika memang sangat penting dan dekat dalam aspek kehidupan. Matematika bahkan bisa membuat manusia memiliki persepsi baru terhadap suatu persoalan.

Menurut Ebbut dan Straker mendifinisikan matematika sebagai berikut:

  1. Matematika sebagai kegiatan penelusuran pola dan hubungan.
  2. Matematika sebagai kreativitas yang memerlukan imajinasi, intuisi dan penemuan.
  3. Matematika sebagai kegiatan pemecahan masalah.
  4. Matematika sebagai alat komunikasi.

Lalu bagaimana matematika bisa di Badan Kepegawaian Daerah? Matematika bisa diterapkan diberbagai bidang apapun dalam kehidupan sehari hari. Seorang matematika yang berwawasan luas akan mengembangkan pemahaman tentang bagaimana ide-ide matematika digunakan dan bagaimana menggunakan proses pemikiran matematika untuk memecahkan suatu permasalahan di kehidupan sehari hari.

Banyak sekali penerapan matematika dalam kehidupan sehari-hari salah satu penerapan matematika di dunia pekerjaan pada Badan Kepegawaian Daerah DI Yogyakarta antara lain:

  1. Analisis regresi liniear berganda digunakan untuk menganalisis pengaruh disiplin dan lingkungan kerja terhadap kinerja pegawai.
  2. Aritmatika untuk membantu menyusun anggaran belanja pemasukan dan pengeluaran instansi Badan Kepegawaian Daerah.
  3. Penggunaan Algoritma Djikstra untuk informasi geografis pemetaan aset Badan Kepegawaian Daerah.
  4. Rata-rata (mean) dan statistik digunakan untuk menghitung rata-rata anggaran belanja setiap bulan maupun pertahun di BKD.
  5. Teori peluang diterapkan pada target yang harus dicapai oleh peserta CPNS untuk mendapatkan peluang lulus test CPNS.
  6. Regresi linear digunakan untuk pengaruh tunjangan perbaikan penghasilan (TPP) terhadap semangat kerja aparatur pada Badan Kepegawaian Daerah.
  7. Logika matematika digunakan untuk pengambilan keputusan secara tepat dalam waktu singkat. Para pengambil keputusan harus berlogika matematika untuk meminimalkan dampak terburuk yang sewaktu-waktu dapat terjadi.

© 2024 BKD D.I. Yogyakarta. All Rights Reserved.
  • 0274-562150 fax. Psw 2903, (0274) 512080
  • This email address is being protected from spambots. You need JavaScript enabled to view it.
  • Jl. Jenderal Sudirman No. 5, Cokrodiningratan, Jetis, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta kode pos 55233