Pada masa darurat-pandemi sekarang ini, setiap OPD agar sedapat mungkin menggerakkan anggarannya sejalan dengan Program Ekonomi Bangkit. Yang Posisinya ditempatkan secara simultan anatar Pemeliharaan Kesehatan dengan Pemulihan Ekonomi, yakni pengendalian seimbang anatara kondisi "Waras lan Wareg", ungkap Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X dalam sambutannya pada Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama Pemda DIY di Bangsal Kepatihan (05/08/21).
Dalam pidato sambutannya, Sultan juga menyampaikan pesan khusus dan harapannya terhadap mereka yang baru saja dilantik. Sultan berharap seluruh wilayah di DIY bisa masuk PPKM Level 3 pasca masa pemberlakuan PPKM Berlevel usai pada 9 Agustus mendatang.
Harapan itu dapat terwujud apabila didukung oleh kerjasama antar organisasi perangkat daerah (OPD) dalam sebuah tim yang terpadu, bukan lagi bersikap parsial dan berkukuh pada ego sektoral.
10 pejabat pimpinan tinggi pratama yang dilantik pada hari ini, sebelumnya telah mengikuti Seleksi Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama yang mulai diselenggarakan pada Bulan Mei kemarin. Pejabat yang dilantik yaitu Aris Riyanta sebagai Asisten Sekretaris Daerah DIY Bidang Pemberdayaan Sumber Daya Masyarakat, Dian Lakhsmi Pratiwi sebagai Kepala Dinas Kebudayaan DIY, Anna Rina Herbranti sebagai Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan dan ESDM DIY, Kusno Wibowo sebagai Wakil Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan dan ESDM DIY, Suhirman sebagai Wakil Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga DIY, Adi Bayu Kristanto sebagai Kepala Biro Hukum Setda DIY, Ana Windyawati sebagai Kepala Biro Organisasi Setda DIY, Djarot Margiantoro sebagai Kepala Biro Bina Mental dan Spiritual Setda DIY, Yuna Pancawati sebagai Kepala Biro Administrasi Perekonomian dan SDA Setda DIY, dan Hari Edi Tri Wahyu Nugroho sebagai Kepala Biro Tata Pemerintahan Setda DIY.