Cuti lebaran telah usai untuk pertama kalinya setelah lebaran PNS di lingkungan Badan Kepegawaian Daerah DIY masuk kerja pada hari Rabu tanggal 22 Juli 2015.
Hari pertama masuk kerja semua karyawan BKD DIY melakukan jabatan tangan maaf memaafkan yang dilakukan setelah apel pagi. Apel pagi dipimpin oleh Sekretaris BKD, Ibu Sri Rahayu, SH, M.Pd.
Hari kedua masuk kerja diadakan acara pengajian dalam rangka syawalan keluarga besar Badan Kepegawaian Daerah DIY bertempat di aula Gedung Arsip BKD DIY. Rangkaian acara antara lain adalah pembukaan dengan membaca Basmallah , pembacaan ayat-ayat suci Al Quran yang dibacakan oleh Suedy, S.Sos, M.P.A dan saritilawah Neti Marlina, S.Psi. Laporan ketua panitia oleh Bapak Subiyanto, S.H. Ikrar syawalan oleh Aris Aryanto, S.H, M.M yang mewakili segenap karyawan/karyawati BKD mengucapkan Selamat Idul Fitri 1436 H dan memohon maaf lahir batin kepada Bapak Kepala BKD dan Bapak/Ibu Kepala Sub Bagian/Bidang/Balai di lingkungan BKD DIY.
Acara selanjutnya adalah sambutan dari Kepala BKD DIY Bapak H. R. Agus Supriyanto, SH,M.Hum. Dalam sambutannya Kepala BKD menerima permintaan maaf dari karyawan dan juga memohon maaf atas segala kekhilafan yang dilakukan selama ini baik yang disengaja maupun tidak.
Masuk acara inti adalah hikmah syawalan yang disampaikan oleh ustad K.H Endin Syaifudin, S.Ag, beliau adalah pengasuh pondok pesantren Ibnu Qoyyim . Dalam tauziahnya beliau menyampaikan tentang arti Bulan Syawal, Syawal berarti peningkatan. Bulan Ramadhan yang telah diisi dengan kegiatan/amal yang baik.
Seperti membaca Qur’an, berzakat dan amalan-amalan yang baik lainnya maka di bulan syawal ini kita harus meningkatkan amalan tersebut. Dan dalam kita berelasi dengan rekan kerja atau atasan terdapat khilaf maka dianjurkan untuk saling meminta maaf karena orang yang dapat menahan amarahnya dan memaafkan kesalahan orang lain serta memohon ampun kepada Allah maka balasannya adalah ampunan Allah SWT.
Syawal juga berarti orang yang menafkahkanan harta diwaktu lapang maupun sempit, orang yang sabar dapat mengendalikan diri ketika marah dan meminta maaf ketika salah. Orang yang berilmu akan diangkat beberapa derajat. Tingkatkan kualitas kepribadian kedamaian dan kerukunan hidup berbangsa. Bapak ustad juga menyampaikan tentang kriteria pemimpin. Pemimpin adalah orang yang bisa selamatkan kehidupan dunia dan akherat, hal ini dapat ditiru dari kepribadian Nabi, yaitu : mudah didekati, ramah dan lembut, mudah bergaul dan akhlaqul karimah. Tauziah diakhiri dengan doa yang dipimpin oleh Bapak Endin Syaifuddin, S.Ag.
Setelah rangkaian acara hikmah syawalan ditutup dengan bacaan hamdalah dilakukan jabat tangan untuk saling memaafkan yang dimulai dari Kepala BKD DIY dan Bapak ustad Endin Syaifuddin, S.Ag. Acara berikutnya adalah acara pembagian doorprise dan hiburan. Acara hiburan diisi oleh karyawan-karyawati BKD yang diiringi oleh Band BKD. Selain band juga ada hiburan campur sari yang juga dimainkan oleh karyawan-karyawati BKD.
Di bulan yang fitri ini kami keluarga besar BKD DIY mengucapkan Selamat Idul Fitri 1436 H. Taqabballahu minna waminkum shiyamana wa shiyamakum wa ja’alna minal aidzin wal faidzin “Semoga Allah menerima (amalan-amalan) yang telah saya dan kamu lakukan dan semoga Allah menjadikan kita termasuk orang-orang yang kembali (kepada fitrah) dan mendapat kemenangan Aamiin.(nov-Pdti)
