Berita Terkait BKD D.I. Yogyakarta


Jumat (03/12/2021) bertempat di Komplek Kepatihan, Danurejan, Yogyakarta telah dilaksanakan pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan bagi 64 Pegawai Negeri Sipil di lingkungan Pemerintah Daerah DIY yang terdiri dari 16 Pejabat Administrator (Eselon III), 48 Pejabat Pengawas (eselon IV). Wakil Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Aryo (KGPAA) Sri Paduka Paku Alam X secara langsung melantik Pejabat Administrator dan Pejabat Pengawas di Lingkungan Pemerintah Daerah DIY. Dalam sambutannya, Wakil Gubernur DIY menyampaikan bahwa adanya mutasi dan promosi hendaknya dipahami sebagai sebuah dinamika perkembangan organisasi, yaitu suatu proses yang harus diselenggarakan secara terus menerus, karena adanya serangkaian perubahan dalam lingkungan organisasi untuk menjadi lebih baik. Semua ini merupakan upaya kita untuk terus meningkatkan efektifitas organisasi dalam setiap situasi atau perubahan lingkungan yang terjadi.

“Sebagai seorang pimpinan, harus dapat mengarahkan pelaksanaan tugas dan tanggung jawab pada unit kerja masing-masing, setiap pimpinan harus secara terus menerus meningkatkan mutu pengawasan dan pengendalian program yang dilaksanakan,” pesan Sri Paduka Paku Alam X.

Wakil Gubernur DIY juga menyampaikan harapannya kepada para pejabat yang dilantik hari ini, agar dapat bersama-sama membangun sinergi dan kerjasama yang lebih kuat dan harmonis, karena dengan adanya sinergi dan kerjasama dapat menghadapi serta memecahkan berbagai permasalahan di pemerintahan. (And)


Pemerintah Kota Yogyakarta membuka Seleksi Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama. Pengumuman perpanjangan waktu pendaftaran seleksi terbuka itu tertulis dalam Surat, Nomor: 05/Pansel/XI/YK/2021 tanggal 29 November 2021 tentang Perpanjangan Waktu Pendaftaran Seleksi Terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama Pemerintah Kota Yogyakarta.
Pengumuman lengkap dapat diunduh pada tautan di bawah ini:


Badan Kepegawaian Daerah DIY bekerjasama dengan Departemen Manajemen dan Kebijakan Publik, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Gadjah Mada menyelenggarakan Sharing Session Leadership Penguatan Desa Mandiri Budaya di Daerah Istimewa Yogyakarta. Kegiatan ini dilaksanakan selama 2 hari pada tanggal 29 November sampai dengan tanggal 30 November 2021 di Hotel Royal Ambarukmo, Yogyakarta, yang dihadiri oleh 15 Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama Pemda DIY.

Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono X dalam arahannya bahwa kesuksesan Desa Mandiri Budaya (DMB) tergantung pengorganisasian dan SDM pelakunya. “Saya menunggu munculnya embrio gagasan tentang bentuk simplifikasi struktur organisasi dan hubungan fungsional lintas OPD itu karena program DMB melibatkan 15 OPD DIY dan OPD Kabupaten/Kota,” pesan Gubernur DIY. DMB sendiri adalah sebentuk Desa Model yang dikelola secara terpadu dengan tetap memperhatikan peran warga dalam pengelolaannya. DMB menjadi penting karena memiliki berbagai peran strategis, dan bisa memberikan identitas Desa yang spesifik. Dampak dari penetapan Desa Model itu, memotivasi peningkatan kesadaran dan peran serta warga dalam DMB.

Manunggaling kawula-gusti (MKG) diteladankan oleh para Kepala OPD terkait kepada Lurah dan Perangkatnya, yang kemudian diturunkan kepada rakyat untuk bersama-sama mencapai tujuan pelaksanaan DMB ini.  Hakikat praktek dari kepemimpinan MKG ini, bahwa kehidupan rakyat manunggal dalam sistem kepemimpinan, yang merupakan komponen saling membutuhkan satu sama lain.

Sri Sultan HB X mengusulkan simplikasi pengorganisasian lintas struktural dan fungsional (Cross Structural and Functional Organization) ditugaskan pada Satgas Semi Full-Time. Dengan Team Leader Sekda didampingi Ketua Harian Paniradya Pati dan Wakilnya Kepala Biro Organisasi yang didukung SDM Pejabat Eselon-3 OPD terkait yang kompeten di bidang pengorganisasian. Agenda sharing session pengembangan DMB melibatkan akademisi yang berpengalaman sebagai fasilitator yakni Departemen Manajemen dan Kebijakan Publik UGM. Lebih lanjut, Sri Sultan juga menekankan pentingnya Pengorganiasian itu selain harus beradptasi dengan lingkungan strategis yang berubah, baik oleh disrupsi teknologi, tantangan Era Industry 4.0 yang mengarah pada tatanan Society 5.0, ditambah harus hidup harmoni bersama pandemi covid-19, serta di tengah kehidupan mayoritas kaum milenial.

Ada lima karakteristik Sistem Manajemen MKG ini. Pertama, visi yang jernih dari Lurah yang memiliki visi dan target, agar pencapaiannya dalam satu tafsir. Kedua, kegigihan, keketangkasan dan berani berbeda untuk mencapai target. Ketiga, bersikap kritis dan analitis.

Keempat, nilai-nilai filosofi bukan hanya sederetan tuntunan teoritis, tetapi harus dijadikan pedoman tatanan konkret, tanpa menggurui, tetapi memperlihatkan. Kelima, membangun hubungan dengan warga agar mendapat mandat kepercayaan (social trust) sebagai pemimpin terpercaya (trusted leader).

Diharapkan dengan terbentuknya Satgas yang agak terbebas dari tugas-tugas administrasi birokrasi dan terdiri atas Pejabat yang kompeten, semoga segera dapat menghasilkan simplikasi Struktur Organisasi beserta Program Kerja DMB yang realistis, dan bisa menjadi penanda keistimewaan DIY yang layak dikembangkan lebih lanjut. (And)


Badan Kepegawaian Daerah DIY menyelenggarakan kegiatan Pembekalan PNS Calon Pensiun Periode Juli – Desember 2022 di Lingkungan Pemerintah Daerah DIY. Sebanyak 324 PNS Calon Pensiun mengikuti kegiatan pembekalan pensiun yang dilaksanakan selama 3 hari pada tanggal 23 November sampai dengan tanggal 25 November 2021. Kegiatan ini diselenggarakan di Ruang Rapat “D” Kantor Badan Kepegawaian Daerah Daerah Istimewa dengan menerapkan standar protokol Kesehatan, yang menghadirkan perwakilan calon pensiun, dan disiarkan ke masing-masing OPD secara daring melalui zoom meeting. Kegiatan pembekalan pensiun dibagi dalam 3 (tiga) hari. Perwakilan hari ke-1 dihadiri oleh 45 peserta, Perwakilan hari ke-2 dihadiri  50 peserta dan Perwakilan hari ke-3 dihadiri 50 peserta.

Pembekalan dibuka secara resmi oleh Kepala Badan Kepegawaian Daerah DIY, Amin Purwani S.H., M.Ec.Dev. Dalam kegiatan ini para PNS calon pensiun diberikan pengarahan terkait proses pemberkasan pensiun sehingga menjadi lebih tertib administrasi dan SK Pensiun dapat diterimakan tepat waktu pada yang bersangkutan. Selain itu, para PNS calon pensiun juga akan dibekali dengan berbagai ilmu dan motivasi dalam menghadapi masa pensiun.

Sebanyak 6 (enam) narasumber dari berbagai instansi akan menyampaikan materi kepada peserta pembekalan ini, yaitu dari Kantor Regional I Badan Kepegawaian Negara, PT. Taspen Yogyakarta, Bank Pembangunan Daerah DIY (BPD DIY), Persatuan Wredatama Republik Indonesia (PWRI), BPJS Kesehatan, Dokter (Fakultas Kedokteran Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan) dan Psikolog (Fakultas Psikologi) dari Universitas Gajah Mada.

Kegiatan pembekalan pensiun ini diharapkan dapat mempersiapkan PNS yang akan purna tugas untuk menghadapi masa-masa pensiun sehingga dapat menghadapi ataupun meminimalisasi munculnya post power syndrome dan membangun Pensiun bahagia, sukses, dan mulia. (And)


Profil Singkat BKD DIY

Badan Kepegawaian Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta merupakan lembaga kepegawaian yang  ada di wilayah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta yang merupakan perkembangan dari lembaga kepegawaian yang ada sebelumnya.


© 2025 BKD D.I. Yogyakarta. All Rights Reserved.
  • 0274-562150 fax. Psw 2903, (0274) 512080
  • This email address is being protected from spambots. You need JavaScript enabled to view it.
  • Jl. Jenderal Sudirman No. 5, Cokrodiningratan, Jetis, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta kode pos 55233